Cita Cita dan Harapan Operator DAPODIKMEN
Pada tanggal 21 April 2014, saya mencoba menuliskan ulang sebuah pertanyaan di Group Konsultasi Pendataan Pendidikan Menengah. Pertanyaan yang sama itu disampaikan oleh Pak Suhadi selaku Kepala Bagian Perencanaan dan Anggaran Sekretariat Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah di status Wall saya. Apa yang menjadi cita cita dan harapan ke depan terhadap pendataan pendidikan menengah ini ?. Seperti biasa, diawal postingan pastilah ada pro dan kontra terhadap pertanyaan ini, mulai dari Cita cita, harapan bahkan ada yang menuju pada keluhan operator.
Dari sekian banyak Cita cita dan harapan Operator ini saya mencoba menyimpulkan beragam masukan sebagai berikut :
2. Integrasi dengan Program pendataan pada jenjang baik diatas dan dibawahnya segera bisa terwujud (DAPODIKDAS dan PDPT)
3. Pendataan tidak hanya berupa data data saja tanpa makna, tapi juga harus segera punya keberanian untuk dijadikan sebagai dasar dari setiap kebijakan.
4. Dukungan terhadap tim Support Aplikasi yang handal [quick respons]
5. Perhatian terhadap kinerja operator yang telah berhasil melakukan singkronisasi untuk mendapatkan perhatian yang selayaknya.
6. Dualisme Pendataan yang berlaku saat ini terkadang menyebabkan dampak yang cukup signifikan di teknis/operator akan keabsahan sehingga berlanjut pada penggunaan data yang telah dilakukan.
7. Aplikasi DAPODIKMEN segera release dan tidak terlalu banyak patch [perubahan diharapkan tidak terlalu sering]. Sehingga Operator punya cukup waktu untuk melakukan update dan singkronisasi data ke server pusat.
Khusus untuk yang berkaitan dengan item (5) akan perhatian operator DAPODIKMEN, saya coba saat di diskusi group berkaitan dengan panduan juknis BOS yang lampirkan. berikut lampirannya
Demikian beberapa Cita cita dan Harapan dari Operator DAPODIKMEN, kalau ada yang tertinggal atau masukan lagi akan saya lakukan update informasinya.
Salam Satu Nusa, Satu Bangsa, Satu Bahasa, Satu Data, Satu hati
Post a Comment